Opini Oleh : Yono Maulana
Siapa yang tak kenal sosok Ahmad Dhani ? Dhani Ahmad Prasetyo (lahir 26 Mei 1972) adalah seorang penyanyi-penulis lagu dan musisi rok, politikus dan pengusaha berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan pendiri dan pimpinan grup musik Dewa 19 posisi kibordis yang merupakan salah satu band paling sukses sepanjang dekade 1990-an dan 2000-an. Ia juga telah mencetak beragam karya yang berhasil mengorbitkan banyak penyanyi dan grup musik. Dhani juga merupakan pendiri dan pimpinan dari Republik Cinta Management.
Kepiwaian Ahmad Dhani ternyata tidak hanya soal bidang seni dan politik, namun juga bidang ekonomi dan siklus hidupnya. jika diperhatikan terutama saat setelah pandemi Ahmad Dhani termasuk salah satu seniman yang mampu memanfaatkan momen dimasa pandemi. hal tersebut dapat di pantai dari kanal youtubenya banyak membuat video video musik bahkan beberapa konsen live youtube yang sangat memukau.
era kenormalan baru rupanya benar-benar ditangkap oleh Ahmad Dhani, berlahan tapi pasti, jika kita perhatian disetiap sela-sela video barunya terlihat beberapa iklan yang muncul, uniknya bukan ikan Adsense melainkan iklan endorse secara langsung dan bahkan ditenggarai jika iklan tersebut juga masih merupakan bagian dari produk Ahmad Dhani atau Dewa. sebutlah ada merk furniture, nasi kotak sampai roko asli dari Jawa yang dikemas dengan branding Dewa.
Ahmad Dhani Sukses Menjalankan Digital Marketing
Masa pandemi memberikan pelajaran yang sangat besar, terutama untuk masyarakat dalam melalui masanya, semua proses mendapatkan dampaknya, sehingga alat bantu teknologi adalah salah satu solusi sehingga kehidupan agar bisa berjalan. cara kenormalan baru yang sarat dengan teknologi pada akhirnya pada banyak orang merasa enjoy tetap pada kondisi tersebut, sebagai contoh, saat ini mungkin angka masyarakat yang menonton tv turun drastis, hal tersebut dikarenakan masyarakat sudah enjoy dengan mendapatkan informasi sesuai dengan apa yang mereka inginkan melalui chanel youtube, atau hanya ingin sekedar melihat video pendek yang menghibur seperti Tiktok, Reel dan Short.
jumlah smartphone di Indonesia jumlahnya 2x lipat lebih jumlah penduduk Indonesia, itu artinya setiap penduduk di Indonesia hampir dipastikan memiliki lebih 1 device dan lebih dari 1 nomor hp yang mereka gunakan, tentu saja ini merupakan potensi yang sangat besar, Ahmad Dhani sebagai pentolan Dewa 19 rupanya juga mencium bau-bau harum cuan yang dapat di dulang dari alam langit ini.
Ahmad Dhani sepertinya sadar sekali jika para fansnya yang disebut baladewa dan baladewi ini lintas generasi, lebih mapan dalam pendidikan sehingga akibatnya penerimaan dan pemanfaatan pada teknologi pasti jauh lebih baik dan lagi lagi ini adalah potensi.
Konsisten Dalam Publikasi Video
jika diperhatikan di Chanel jaringan Ahmad Dhani, menurut penilian penulis Ahmad Dhani dan manajemenya berhasil mengatur ritme tayang video video mereka.
secara sistematis juga Ahmad Dhani mencoba mengelompokan jaringan chanelnya, berbagai konten, termasuk video musik seperti chanel Dewa 19 sebagai chanel musik officialnya, pertunjukan langsung, wawancara, dan vlog serperti chanel Video Legend. Dia juga menggunakan platformnya untuk membahas berbagai topik, seperti politik, isu sosial, dan agama.
banyak lagu lagu lama yang dia aransemen ulang, sehingga bagi para penggemarnya tetap memberikan kesegaran baru dengan bait-bait lagu yang sudah lama di hapal tapi memberikan rasa suara dan visual yang berbeda.
Ahmad Dhani Melihat Potensi Ekonomi Digital
sebagai seorang penghibur tentu saja dimasa pandemi sudah dipastikan merasakan dampaknya, terlebih sebelum masuk pada masuk pandemi Ahmad Dhani dilanda masalah yang memaksanya harus hidup dibui menjalan sebagian kecil perjalanan hidupnya bersama para napi.
menjadi narapidana politik memang berbeda, dan mungkin dari itupula yang membuat Ahmad Dhani semakin tegas berani dan selalu mampu melihat peluang yang ada. pengalaman hidup dan perjalanan yang berliku tentu saja adalah tabungan hidup dan bekal senjata yang luar biasa.
Ahmad Dhani melihat musik bukan hanya sekedar berkarya, melainkan juga bagaimana upaya meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan khususnya tentu saja keluarga besarnya. maka tidak salah apabila Ahmad Dhani melihat potensi ekonomi digital bisa di optimalisasikan. contoh kecil adalah bagaimana Ahmad Dhani mulai menjual koleksi-koleksi album secara langsung kepada para penggemar, belum lagi yang terdistribusi di banyak platform musik tentunya. menjual pernak pernik dewa, makanan, kopi sampai sate kambing Ahmad Dhani jadikan itu sebagai ladang ekonomi baru.
Konser dan tour Dewa ke berbagai daerah terlihat padat, keuntungan berlipat adalah, mereka mendapatkan pembayaran tidak hanya saja dari offline atau dari manggung, melainakan mereka akan terus mendapatkan pendapatan setelah mereka manggung, tentu saja dengan mengupload video video konser mereka ke youtube dan seluruh saluran sosial media Dewa 19. itulah salah satu contoh peluang ekonomi digital yang di manfaatkan oleh Dewa 19.
Ahmad Dhani Berhasil Mempertahankan Siklus Hidup Dewa
Konser Spektakuler Dewa 19 yang diberinama "KONSER 30 TAHUN DEWA BERKARYA" Sukses digelar, mengutip dari berbagai media para penonton yang hadir sekira 60ribu sampai 75ribuan penonton memdati tribun Jakarta International Stadium (JIS) yang megah dan tentu saja lengkap dan aman untuk perhelatan.
jika penulis mengutip istilah Mba Nana (Najwa Shihab) bahwa Dewa 19 Mendekati Keabadian, ya cukup beralasan, karena jika di bandingan dengan band-band lain yang tumbuh di Indonesia Dewa 19 salah satu grup band yang sampai saat ini cukup konsisten dan masih mampu memberikan karya terbaik mereka ke masyarakat, walaupun telah mengalami beberapa kali pergantian vokalis dan personil lainnya, namun hebatnya Ahmad Dhani mampu memisahkan Band dan Vokalisnya itu sendiri. Ahmad Dhani berhasil mengecoh penggemarnya untuk meninggikan DEWA nya, bukan terjebak pada personilnya, membangun strategi dan menciptakan brand serta persepsi seperti itu kepada masyarakat tidaklah mudah, memerlukan waktu, kesetiaan dan konsisten.
jika mba Nana terdengar lebay menyampaikan bahwa Dewa mendekati keabadian, mungkin salah satu alasannya adalah karena Ahmad Dhani berhasil memperhankan siklus hidup produk Dewa Itu sendiri, kepandaian Ahmad Dhani dalam membuat inovasi-inovasi baru terus dilakukan, dan sepertinya juga Ahmad Dhani sadar betul bahwa bandnya itu sudah masuk fase kematangan, dimana hal yang perlu diantisipasi agar jangan terlalu cepat menuju penurunan. untuk mempertahankan fase itu maka Ahmad Dhani harus berfikir keras untuk terus memberikan kejutan-kejutan kepada para penggemarnya.
pada tahapan ini penulis beranggapan bahwa Ahmad Dhani berhasil memperpanjang daur hidup Dewa, kedepannya kita belum tahu, apakah nanti anak-anaknya akan mampu menjaga dan menghasilkan karya-karya baru yang mempertahankan kekuatan Dewa 19 atau malah sebaliknya.
Ahmad Dhani Sedang Membangun Ekosistem DEWA
jika kita perhatikan akhir-akhir ini setelah masyarakat dapat beraktifitas kembali, hiburan, dunia usaha dan sebagainya normal kembali dan pemerintah merubah pandemi menjadi endemi, juga menyatakan bahwa covid telah selesai di negeri ini, banyak masyarakat melampiaskan kenepatan selama ini dengan cara menghibur diri entah itu wisata alam, mall atau menonton konser salah satunya.
Konser Dewa ke beberapa daerah di Indonesia dan ke beberapa negera tentu saja di optimalkan oleh Ahmad Dhani sebagai bagian siklus dan ekosistem ekonomi dewa. sebuah contoh jika kita uraikan secara sederhana seperti gambar dibawah ini ;
penulis menggambarkan ekosistem dewa 19 seperti diatas dimana ekosistem tersebut diantaranya adalah, sebagai seorang seniman tentu saja Ahmad Dhani harus menciptakan lagu, entah untuk Band nya atau orang lain, sehingga akan jadi sebuah musik, agar musik dapat dikenal dan lebih memberikan pendapatakan maka perlu dibuat event organizer dimana ini juga terdiri dari orang-orang Ahmad Dhani, even tersebut tentu saja kebanyakan adalah pertunjukan karena musik band dan Ahmad Dhani dari pertunjuk itu menginginkan revenue yang optimal, maka dari itu dibangunlah sistem penjulan tiket elektronik yang sepertinya juga dikembangkan oleh timnya, sehingga kontrol terhadap jumlah tiket, pendapatan tiket, dan seluruh kebutuhan biaya sumber daya dan teknologi bisa terukur dengan baik.
bahwa dalam sebuah hiburan tanpa makan dan minum adalah kejanggalan yang radikal maka, dibutuhkan sebuah pernik-pernik sebagai simbol fanatisme, seperti kaos, baju, sepatu dan sebagainya yang bersimbol Dewa 19, maka dibuatlah souvenir Dewa 19. tidak cukup disitu, bahwa para penggemar dewa harus enjor dan benar benar bisa menikmati karya karya dewa tentu saja jika perut terisi, maka dibuatlahh produk-produk makanan, alih-alih karena makanan kesukaan Ahmad Dhani seperti es campur dan sate kambing maka dibuatlah makanan berat siap saji yang praktis.
ada juga sih yang terkesan memaksakan tapi sepertinya Ahmad Dhani ingin dianggap mengerti dan memahmi penggemarnya yang peroko, maka dibuatlah roko Dewa 19, yang padahal Ahmad Dhani sendiri tidak meroko sedari kecil hehehe, tapi ya itu cuan... memang harus seperti itu agar kestabilan ekonomi tercipta.
Berputarnya Pundi Cuan Ahmad Dhani
berputarnya cuan dewa 19 pada akhirnya hanya berkeliling di sekitarnya, dimulai dari ruang musik, keruang tamu, masuk ke tempat tidur, pindah ke ruang belakang, geser ke dapur, dianter lagi ke ruang tamu. kira kira seperti itulah aliran keuangan Ahmad Dhani saat ini dan mungkin kedepannya.
pundi pundi itu hanya bergeser dari ruang satu ke ruang lainnya saja, tapi semua ruang ruang cuan itu ya milik Ahmad Dhani, hebat bukan ?? ini baru musisi cerdas.
Ahmad Dhani Sedang Menggiring Dewa Pada Kedewasaan Bereligi
ini sudut pandang penulis ya, bahwa Ahmad Dhani sedang menggiring Dewa 19, Baladewa dan Baladewi pada Kedewasaan Bereligi. penulis menangkap Ahmad Dhani ingin memberikan contoh logika bereligi, bahwa ketaatan, agama tidak akan menjadi penghalang berkarya.
Ahmad Dhani ingin memperlihatkan cara dia beragama kepada para Baladewa dan Baladewi, berdakwah dengan gaya Dhani, bercermahan dengan ocehannya yang kadang menjadi malapetaka dirinya.
Ahmad Dhani sangat pandai menggiring setiap penggemarnya religius tapi dengan standar kedewasaan yang tinggi. tentu saja itu bukan isapan jempol, ini semua dapat dibuktikan dengan semua kegiatan konser dewa nyaris tak pernah terdengar ada kerusuhan, keributan terlebih sampai harus merenggut jiwa /korban. ini membuktikan kedewasaan para Baladewa dan Baladewi tidak hanya tinggi intelektualitasnya tapi juga tinggi nilai religiusitasnya.
Puncak Kekuataan Dewa
pada akhirnya Ahmad Dhani ingin mengantarkan Dewa sampai pada puncak kekuatan yang hakiki yaitu Tuhan ! apapun agama para penggemarnya.
Disclaimer :
bahwa tulisan diatas adalah opini saya pribadi, yang coba tuangkan berdasarkan dari berbagai sumber, wawasan dan kesimpulan penulis. tulisan ini merupakan bentuk kekaguman dan terkaan pikiran penulis,
Post a Comment