Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali) dan Rumus-rumusnya
byYM-0
Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali) dan Rumus-rumusnya
– Control Chart atau dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan “Peta
Kendali” adalah salah satu alat yang digunakan oleh Produksi untuk
mengendalikan Proses Produksi secara Statistik atau lebih dikenal dengan
Istilah Statistical Process Control (SPC). Control Chart (Peta Kendali)
juga merupakan salah satu alat dari 7 alat Pengendalian Kualitas (QC 7
Tools) yang sudah dikenal umum.
Control Chart pertama kalinya diperkenalkan oleh Dr. Walter Andrew
Shewhart yang bekerja untuk Bell Telephone Laboratories Amerika Serikat
ini bertujuan untuk mengurangi variasi dalam Proses Produksi dan untuk
mendeteksi penyebab khusus (special cause / unnatural Cause) yang
mengakibatkan terjadinya Variasi. Metodologi Six Sigma menggunakan
Control Chart (Peta Kendali) di tahap “Control” untuk mengendalikan
Proses yang telah diperbaiki atau ditingkatkan (Improvement).
Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali) dan Rumus-rumusnya
Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali) dan Rumus-rumusnya
– Control Chart atau dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan “Peta
Kendali” adalah salah satu alat yang digunakan oleh Produksi untuk
mengendalikan Proses Produksi secara Statistik atau lebih dikenal dengan
Istilah Statistical Process Control (SPC). Control Chart (Peta Kendali)
juga merupakan salah satu alat dari 7 alat Pengendalian Kualitas (QC 7
Tools) yang sudah dikenal umum. Baca juga : Pengertian QC Seven Tools.
Control Chart pertama kalinya diperkenalkan oleh Dr. Walter
Andrew Shewhart yang bekerja untuk Bell Telephone Laboratories Amerika
Serikat ini bertujuan untuk mengurangi variasi dalam Proses Produksi dan
untuk mendeteksi penyebab khusus (special cause / unnatural Cause) yang
mengakibatkan terjadinya Variasi. Metodologi Six Sigma menggunakan
Control Chart (Peta Kendali) di tahap “Control” untuk mengendalikan
Proses yang telah diperbaiki atau ditingkatkan (Improvement). Baca juga :
Pengertian Control Chart dan prosedur pembuatannya.
Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali)
Control Chart atau Peta Kendali yang paling sering dipakai dalam
Produksi pada umumnya terdiri dari 7 Jenis Control Chart dan digolongkan
menjadi 2 Kategori berdasarkan jenis data yang diukurnya. Berikut ini
adalah Jenis-jenis Control Chart (Peta Kendali) :
a. Variable Control Chart (Peta Kendali Variabel)
Variable Control Chart atau Peta Kendali Variabel ini digunakan untuk
mengendalikan proses dengan Data Variabel seperti Panjang Kaki
Komponen, Suhu Solder, Tegangan Power Supply, Dimensi Komponen dan
Data-data variabel lainnya. Jenis-jenis Control Chart ini diantaranya
adalah Xbar – R Chart, Xbar – s Chart dan I – MR Chart. Komponen penting
yang terdapat dalam sebuah Control Chart adalah Batas-batas kendali
(Control Limit) yang terdiri dari Upper Control Limit (UCL), Central
Limit (CL), dan Lower Control Limit (LCL).
1. Xbar – R Chart
Xbar – R Chart adalah Peta kendali untuk mengendalikan proses
berdasarkan Rata-rata (Xbar) dan Range (R). Xbar – R Chart digunakan
apabila ukuran sampel yang dikumpulkan berjumlah lebih dari 2 dan kurang
dari atau sama dengan 5 (2 < n ≤ 5) pada setiap set sampel data,
Jumlah set sampel yang ideal adalah 20 – 25 set sampel.
2. Xbar – s Chart
Xbar – s Chart adalah Peta kendali untuk mengendalikan proses
berdasarkan Rata-rata (X-bar) dan Standar Deviasi (s). Xbar-s Chart
digunakan apabila ukuran sampel yang dikumpulkan berjumlah lebih dari 5
(n > 5) pada setiap set sampel data, Jumlah set sample yang ideal
adalah 20 – 25 set sampel.
3. I – MR Chart (Individual Moving Range Chart)
I-MR Chart digunakan apabila data sampel yang dikumpulkan hanya
berjumlah 1 unit. Chart jenis ini sering digunakan jika sampel yang
diperiksa tersebut harus dimusnahkan (tidak dapat dipakai kedua kalinya)
atau pada produk yang berharga tinggi.
b. Attribute Control Chart (Peta Kendali Atribut)
Attribute Control Chart atau Peta Kendali Atribut ini digunakan untuk
mengendalikan proses dengan menggunakan Data Atribut seperti Jumlah
unit yang Gagal Produksi (Reject), Jumlah ketidakhadiran karyawan,
Jumlah Komponen yang defective dan lain sebagainya. Pada dasarnya, Data
Atribut adalah Data yang hanya memiliki 2 nilai atau pilihan seperti OK
atau NG, Hadir atau Absen, dan Komponen Baik atau Komponen Defective.
Jenis-jenis Control Chart ini diantaranya adalah np-Chart, p-Chart,
c-Chart dan u-Chart.
1. np-Chart
np-Chart adalah Control Chart (Peta kendali) yang berfungsi untuk
mengukur jumlah defective (kegagalan/cacat) pada produksi. np-Chart
digunakan apabila jumlah sampel (sample size) yang dikumpulkan adalah
konstan atau tetap. Ukuran sampel (sample size) sebaiknya berjumlah
lebih dari 30 (n>30) dan harus konstan (tetap) dari waktu ke waktu
sedangkan Jumlah Set sampel yang ideal adalah sekitar 20 – 25 set
sampel.
2. p-Chart
np-Chart adalah salah Jenis Control Chart (Peta Kendali) yang
berfungsi untuk mengukur proporsi defective (kegagalan/cacat) pada
produksi. Sebagai contoh, jika ada 10 unit yang cacat dari 100 unit yang
di inspeksi, maka proporsi produk cacat adalah 10/100=0,10. p-Chart
digunakan apabila jumlah sampel (sample size) yang dikumpulkan adalah
tidak konstan atau tidak tetap. Ukuran sampel (sample size) sebaiknya
lebih dari 30 (n>30) dan Jumlah Set sampel yang ideal adalah sekitar
20 – 25 set sampel.
3. c-Chart
c-Chart adalah jenis Control Chart (Peta Kendali) yang berfungsi
untuk mengukur banyaknya jumlah defect atau ketidaksesuaian yang
terdapat dalam unit yang diproduksi. c-Chart digunakan apabila jumlah
kesempatan yang defect adalah konstan atau tetap.
4. u-Chart
Sama seperti c-Chart, u-Chart digunakan untuk mengukur banyaknya
jumlah defect atau ketidaksesuaian dalam unit yang diproduksi.
Penggunaan u-Chart apabila jumlah kesempatan yang defect adalah
non-konstan atau tidak tetap.
Rumus-rumus Control Chart (Peta Kendali)
Rumus untuk menghitung Control Limit (Batas Kendali) berbeda-beda
tergantung jenis Control Chart (Peta Kendali) yang dipergunakannya,
Berikut ini adalah Rumus-rumus Control Chart yang digunakan untuk
menghitung batas kendalinya :
Post a Comment