Aplikasi di SUSPEND oleh Google Play Karena COVID19 !

COVID19 atau Virus Corona tidak hanya mengancam nyawa manusia, imbasnya hampir ke semua sendi kehidupan, begitupun pada tools teknologi. Kok bisa ? ya bisa wong faktanya saya mendapatkan pengalaman itu. 

Gini ceritanya...

saya dan kawan-kawan sekuli senasib sekesusahan adalah sekelompok wong dusun yang coba berkarya melalui karya-karya teknologi, salah satunya saya sebutkan kami membangun sebuah aplikasi yang sebetulnya juga masih bagian milik negara, karena yang kami kerjakan adalah salah satu aplikasi pesanan dari salah satu kepolisian daerah. 

singkat cerita kami selesai membangun sebuah aplikasi untuk kebutuhan internal Polda dan masyarakat, maka kami coba rilis ke google play, salah satu menu yang ada di aplikasi kami adalah informasi tentang covid19 karena itu dianggap penting untuk diketahui masyarakat,  dan data yang kami sajikan merelay atau meng embed dari salah satu web milik pemerintah. 

setelah upload, ke esokan harinya saya menerima kabar melalui email bahwa aplikasi telah rilis dan ada di list Google Play. saya terima kabar itu biasa saja, karena memang sebelumnya jga tidak pernah ada masalah bahkan paling lama aplikasi saya di terima google paling 3 harian, biasanya saya terima info rilis masuk listing antara 3 jam sd 3 harian. walaupun kebijakan google maksimal 7 hari kurang atau bahkan lebih dari ketentuan tersebut. 

tapi yang membuat saya kaget adalah, 1 hari setelah itu saya menerima email bahwa aplikasi saya di SUSUPEND Oleh google dengan alasan memuat informasi seperti yang dijelaskan dibawah ini ;

bahwa aplikasi Anda melanggar kebijakan Acara Sensitif. Secara khusus, kami tidak mengizinkan aplikasi yang kurang sensitif terhadap atau memanfaatkan bencana alam, kekejaman, konflik, kematian, atau peristiwa tragis lainnya.

Sontak saja ini membuat saya kaget, bencana apa, kejam yang mana dan info konflik yang mana ? apalagi tentang kematian ?, jujur saya di awal tidak memikirkan bahwa di menu saya karena ada menu covid19 dan ini dianggap terlarang.

Singkat cerita saya mengajukan banding, dengan bertanya, apa alasan google mensuspend aplikasi saya. saya tunggu 1 hari, tidak ada jawaban, 2 hari tidak ada jawaban, 3 hari sama, akhirnya saya mikir bodo amat lah. dan berfikir untuk segera membuat apk baru, singkat cerita apk baru selesai dibuat dan saya upload, alhamdulilah di terima. dengan menghapus menu covid19 tadi, walaupun saya belum terima kabar karena coba berusaha cari kesana kemari akhirnya ada forum yang bahas, bahwa salah satunya informasi covid19 mengakibatkan aplikasi di suspend. 

Tanggal 15 April 2020 di suspend, kemudian saya banding, dan tanggal 21 April terima jawaban dari google. yang menjelaskan alasan kenapa di suspend dan petunjuk harus di update dan diperbaiki sebelumnya sebalum melakukan rilis. 

yang isinya kurang lebih begini:

Hai Yono,

Terima kasih telah menghubungi Tim Google Play.

Status: Aplikasi (saya hapus sensor)  tidak tersedia di Google Play, menunggu tindakan Anda

Saya senang melaporkan bahwa kami telah menerima banding Anda secara kondisional. Saya sudah memasukkan detail di bawah ini tentang langkah tambahan apa yang perlu Anda ambil untuk mendapatkan aplikasi Anda kembali di Google Play.

Langkah 1: Perbarui aplikasi Anda

Saat ditinjau, kami menemukan bahwa aplikasi Anda melanggar kebijakan Acara Sensitif. Secara khusus, kami tidak mengizinkan aplikasi yang kurang sensitif terhadap atau memanfaatkan bencana alam, kekejaman, konflik, kematian, atau peristiwa tragis lainnya.

Anda dapat membaca halaman kebijakan Acara Sensitif untuk perincian dan contoh pelanggaran umum lainnya.

Misalnya, aplikasi Anda berisi rujukan acara sensitif yang sedang berlangsung Covid-19. Harap hapus konten dan konteks apa pun dari dalam aplikasi dan metadata Anda (termasuk tangkapan layar) tentang Covid-19.

Anda mungkin juga ingin memeriksa ulang apakah aplikasi Anda mematuhi semua Kebijakan Program Pengembang lainnya, karena penegakan tambahan dapat terjadi jika ada pelanggaran kebijakan lebih lanjut.

Langkah 2: Kirim aplikasi atau APK Anda yang diperbarui

Untuk mengirim pembaruan ke metadata aplikasi Anda:

    Masuk ke Play Console Anda.
    Pilih aplikasi dengan pelanggaran kebijakan.
    Pilih Keberadaan toko> Daftar toko.
    Buat perubahan agar kepatuhan aplikasi Anda.
    Klik Kirim pembaruan atau Kirim kembali aplikasi.

Untuk mengirim APK yang diperbarui:

    Tinjau daftar periksa untuk menyiapkan APK Anda.
    Masuk ke Play Console Anda.
    Pilih aplikasi dengan pelanggaran kebijakan.
    Di menu sebelah kiri, pilih Manajemen rilis> Rilis aplikasi.
    Di sebelah jenis rilis yang ingin Anda buat, pilih Kelola.
    Untuk membuat rilis baru, pilih Buat rilis.
    Ikuti petunjuk di layar untuk menambahkan APK. Untuk informasi tambahan, silakan kunjungi Pusat Bantuan Play Console.

Jika mengatasi masalah tidak memerlukan metadata atau pembaruan APK dan tombol kirim berwarna abu-abu, Anda dapat membuat perubahan kecil pada daftar toko Anda untuk mengaktifkan tombol. Misalnya, tambahkan spasi setelah judul aplikasi Anda lalu hapus. Setelah tombol berubah menjadi biru, Anda dapat mengirimkan pembaruan Anda.

Google dapat meninjau aplikasi secara berkala untuk memastikan kepatuhan yang berkelanjutan dengan semua kebijakan sebagai bagian dari upaya kami untuk memastikan keamanan, keakuratan, dan pengalaman pengguna yang positif.

Tolong beri tahu saya jika Anda memiliki pertanyaan lain. Terima kasih atas dukungan Anda yang berkelanjutan dari Google Play.
Salam,
Rachel
Tim Google Play 

itu jawaban google yang dikirim ke email saya. 

terus apakah saya memperbaiki apk tersebut. jawabannya TIDAK ! karena saya sudah rilis sebelum dapat jawaban yang ini. kenapa begitu, karena sudah dikejar klien harus live!. 

apakah google ada kemungkinan akan menerima dan merilis kembali apk kita jika sudah diperbaiki, tentu saja menerima, asal ikutin syarat dari google. 

selain informasi covid19 yang bisa mengakibatkan akun anda di suspend salah banyaknya adalah keberadaan link youtube, hati hati, anda membuat link, atau sematan youtube jika bukan punya sendiri atau pastikan lagi, sebelum rilis, apakah youtube masih berjalan saat hp anda dimatikan, jika masih jalan, artinya mendingan dihapus aja deh. daripada aplikasi anda yang dihapus dari google play. 

itu sedikit berbagi pengalaman, dampak dari covid kemana mana, pusing pala berbi !
medio april 2020
Yono Maulana