Sejak di resmikan Presiden Joko Widodo Tol Cipali pada 13 Juni 2015 lalu ternyata belum memberikan dampak yang signifikan dan berkelanjutan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Berdasarkan data dari BPS yang penulis dapatkan dari hasil Forum Group Discussion dalam bahasan yang bertema "MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI CIAYUMAJAKUNING MELALUI
Berdasarkan data dari BPS yang penulis dapatkan dari hasil Forum Group Discussion dalam bahasan yang bertema "MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI CIAYUMAJAKUNING MELALUI
SEKTOR INDUSTRI DAN SINERGI PARIWISATA" ternyata setelah dibukanya TOL CIPALI belum memberikan dampak untuk pertumbuhan ekonomi Ciayumajakuning terlebih untuk Kabupaten Indramayu.
Jika dilihat dari data diatas laju pertumbuhan sektor yang terdampak langsung Cipali adalah Kota Cirebon, Kab. Cirebon, Kab. Indramayu, Kab. Majalengka dan Kab. Kuningan. dilihat dari grafik untuk perdagangan besar dan eceran serta penyediaan akomodasi dan minuman trennya terlihat gradasi atau menurun. bahkan yang terparah adalah Kabupaten Indramayu, hal ini dipastikan akibat dari peralihan jalur lalu lintas yang tak seramai sebelum Cipali dibangun namun demikian pada tahun 2017 mulai merangkak adan sedikit pertumbuhan.
Jika dilihat dari data diatas laju pertumbuhan sektor yang terdampak langsung Cipali adalah Kota Cirebon, Kab. Cirebon, Kab. Indramayu, Kab. Majalengka dan Kab. Kuningan. dilihat dari grafik untuk perdagangan besar dan eceran serta penyediaan akomodasi dan minuman trennya terlihat gradasi atau menurun. bahkan yang terparah adalah Kabupaten Indramayu, hal ini dipastikan akibat dari peralihan jalur lalu lintas yang tak seramai sebelum Cipali dibangun namun demikian pada tahun 2017 mulai merangkak adan sedikit pertumbuhan.
Bersambung pada tulisan berikutnya...
إرسال تعليق